Jaguar, Kucing Besar Yang Doyan Daging Buaya

Buaya itu jenisnya ada beberapa, buaya biasa yang ada di kebun binatang, aligator dan juga caiman.

Kok tumben dengar caiman?

Ya, caiman adalah hewan air dan bentuknya sangat mirip dengan buaya.

Makanan kegemarannya juga sama, yaitu daging. Baik dari ikan yang maupun binatang lain.

Dan, jaguar adalah kucing besar yang sangat doyan melahap caiman dan selalu menjadikannya sebagai target utama.

Caiman adalah menu favoritnya..

Baca juga :

Jaguar

Jaguar adalah binatang yang mirip dengan macan tutul. Jika dilihat sekilas, perbedaannya tidak terdeteksi.

Tapi titik-titik yang melekat pada kulitnya terlihat lebih besar..

Selain itu, jaguar hanya bisa ditemukan di daerah amerika selatan dan ia adalah predator puncak disana.

Keahlian hewan ini luar biasa, mulai dari berlari, berenang, menerkam dan memanjat.

Komplit..

Itulah yang menjadikannya sebagai predator utama di wilayah ini dan sangat ditakuti hewan lainnya.

Memangsa caiman

Ok, kita lanjutkan bagaimana perburuan jaguar mencari makanan kesukaannya, caiman.

Videonya banyak kok di youtube..

Silahkan mampir ke sana ya..

Jaguar (source : pixabay)

Teknik berburu yang ia lakukan sama dengan kebanyakan kucing lainnya, yaitu mengintai dan bergerak dalam keheningan.

Untuk apa?

Menghemat energi
Membuat target tidak sadar

Menggunakan tanaman yang lebat sebagai perlindungan, jaguar akan bergerak pelan-pelan, sangat hati-hati. Ia tidak mau membuat caiman curiga dan menyadari keberadaannya..

Kalau ketahuan, gagal sudah..

Teknik berburu dengan mengintai, membuat ia menghemat banyak energi karena tidak harus sering berlari. Jika berlari, energi yang terbuang cukup banyak dan bisa membuatnya bertambah lapar ketika buruan belum tergigit.

Dan juga, jika mengejar caiman dari jauh, percuma..

Mengingat caiman tidak akan pernah jauh dari air, seketika mendengar derap lari jaguar, ia akan segera meluncur ke air dan aman berada di dalamnya..

Penyergapan

Pas ketika caiman sudah dalam jarak yang dekat, barulah ia akan mengerahkan segala kekuatannya untuk berlari dan membuat target tidak mempunyai waktu untuk menghindar.

Serangannya mematikan..

Yang diincar adalah bagian leher..

Gigitannya kuat sekali dan caimanpun tidak berdaya.

Kemudian, hasil buruannya pun ia bawa ke tepian sungai dan dinikmatinya sampai perutnya kenyang dan tahan beberapa lama..

Hanya di Amerika Selatan

Seperti yang sudah disebutkan diatas, jaguar hanya ada di amerika selatan dan ditempatnya tidak ada lagi predator kuat seperti singa atau harimau.

Berbeda dengan di Afrika.

Di savana yang luas..

Persaingan antar predator sangat kental dan keras, diantaranya :

singa
macan tutul
cheetah
heyna
anjing liar

Mereka berburu target yang hampir sama..

Tapi yang terkuat adalah singa. Mereka lebih besar dan tangguh serta hidup dalam kelompok. Inilah yang membuatnya menjadi predator puncak di savana.

Sedangkan jaguar..

Ia tidak terlalu memiliki saingan, palingan sesama jaguar lain yang ingin mengambil wilayah kekuasaannya..

Sehingga ia bisa berburu tanpa banyak gangguan dan bisa menuntaskan hasratnya akan makanan dengan lebih cepat..

Tidak selalu berhasil

Perburuan mengincar caiman tidak selalu membuahkan hasil yang melegakan, sering ia mengalami kegagalan.

Mengingat caiman tidak mau meninggalkan air jauh-jauh, ketika sadar diserang maka iapun segera menyelinap ke air dalam yang tidak bisa dijangkau jaguar.

Gagal sudah perburuannya..

Karena itu, jaguar mesti pintar berhitung..

Tempat adalah faktor penting untuk mendapatkan hasil maksimal.

Ia akan memilih daerah yang agak tinggi dari sungai dan bergerak dengan sangat perlahan untuk mendekati caiman yang sedang berjemur dibawahnya. Pergerakannya rapi sekali, bahkan caiman sering tidak sadar dengan kehadirannya.

Ketika posisinya sudah tepat, ia langsung meloncat dan menerjang target.

Caiman tidak punya waktu, karena jaguar tiba-tiba sudah melayang diatasnya dan segera menggigit bagian vital, leher..

Jika berhasil menemukan tempat seperti itu, tingkat keberhasilan mendapatkan mangsa semakin besar dibandingkan jika harus mengejarnya..

Penyergapan dan serangan mendadak jauh lebih efisien..

Baca juga :