Mungkinkah Laptop Nantinya Tidak Memakai Harddisk?

Perangkat komputer semakin ke sini tambah kecil dan semakin kecil. Dikarenakan perangkat penyusunnya sudah bisa dibuat semakin ringkas.

Beratnyapun semakin ringan.



Sekarang sudah muncul tablet, yaitu perangkat komputer kecil dengan layar sentuh dan sangat mudah dioperasikan. Perangkat penyimpanannya sendiri sudah tidak menggunakan harddisk seperti pada PC dan Laptop, yang digunakan adalah SD Card.

Penggunaan SD Card yang kecil dimaksudkan untuk menghemat tempat dan bisa membuat tablet menjadi lebih kecil. Terus, apakah nanti perangkat komputer bisa tidak memakai harddisk ataupun SD Card?

Mungkinkah tidak pakai harddisk?

Kalau melihat perkembangan teknologi penyimpanan saat ini, berupa teknologi cloud, kemungkinan besar perangkat komputer bisa tidak memakai harddisk atau kartu sd. Karena data dari user sudah disimpan pada "Cloud". 

Jika ingin mengambil data, tinggal "log in" saja ke tempat penyimpanan dan langsung akses. 

Misalnya anda bisa menyimpan data di "google drive" dan sebagainya. Cuma untuk penyimpanan seperti ini harus memerlukan koneksi internet, kalau internetnya tidak stabil tentu saja kurang praktis.

Bisa membuat emosi.

Masih tergantung penyimpanan

Untuk sampai ke tahap di atas, tidak menggunakan harddisk, masih sangat lama. Pengguna masih sangat mengandalkan penyimpanan internal dibanding cloud.

Apalagi sekarang sudah ada SSD (Solid State Drive).

Model penyimpanan SSD sangatlah cepat dan andal. Bentuknya lebih ringkas dibanding harddisk. Akhirnya harddisk-pun mulai ditinggalkan.

Proses membuka laptop sangat cepat dengan SSD.
Bahkan bisa di bawah 10 detik.

Wow...

Dulu ketika masih menggunakan harddisk, proses booting, pertama kali menyalakan laptop bisa sampai 30 detik.
Duh, bikin emosi.

Terus, ketika mau buka browser saja 17 detik.

Nah...
Lama banget kan.

Tetapi setelah diganti dengan SSD, prosesnya dikebut.
Booting hanya 17 detik dan membuka browser hanya perlu 4 detik saja.

Wuih...
Ini mantap benar.

Padahal itu saya masih menggunakan SSD sata, yang kecepatan bacanya sekitar 600MB/s-an saja.

Bandingkan dengan SSD terbaru yang kecepatan bacanya sampai 3000MB/s.

Yap...
Kehadiran SSD memang membuat penyimpanan di laptop atau komputer semakin asyik. Pengguna sangat dimanjakan dengan kecepatan kencangnya.

Penyimpanan cloud masih menjadi alternatif dan belum digunakan secara marak. Mengingat internet belum merata.
Dan juga kecepatannya njut-njutan, kurang stabil.

Belum jika ada gangguan, akses file kurang menyenangkan.

Tablet dengan micro sd

Smartphone dan tablet menggunakan micro sd untuk penyimpanan tambahan, mengingat sudah dibenamkan penyimpanan internal.

Micro sd memang bagus.

Bentuknya kecil dan ringan, sangat cocok digunakan pada smartphone.




Micro sd memiliki kapasitas penyimpanan sampai lebih dari 1TB.
Hmmm...
Besar sekali bukan??

Ribuan file bisa dijejalkan disini. Tidak disangka, dengan ukuran mungil dan kecil itu, bisa menyimpan ribuan file dengan baik.

Bisa sajakan, nanti laptop juga menggunakan micro sd untuk penyimpanan utamanya?
Namanya teknologi, semuanya bisa terjadi.
Jika sudah mengandalkan micro sd sebagai penyimpanan, bentuk laptop bisa semakin ringan dan tentunya tambah tipis.

Untuk ukuran layar, itu relatif.

Laptop memang di desain untuk bekerja sebagai pengganti komputer. Jadi layarnya memang harus lega dan enak dilihat.
Jika terlalu kecil, susah bekerja.

Lagian, mengetik akan ribet.

Laptop dengan ukuran 14 inchi atau 15 inchi memberikan pengalaman terbaik dalam mengetik. Jari jemari terasa pas.
Jika ukurannya laptop lebih kecil, mengetik kurang nyaman.

Jadi, jika menggunakan micro sd sebagai media penyimpanan utama, palingan laptop akan tambah tipis dan ringan.
Kalau layar, pengguna masih sangat nyaman dengan ukuran yang ada sekarang.

Mengapa penyimpanan internal masih dibutuhkan?

Mengapa sih pada belum mau menyimpan online?
Di atas sudah diberikan bocoran, kalau internet belum stabil. Proses akses file sangat menguras emosi jika keadaanya seperti itu.

Mau download, eh kok lemot.

Karena itulah penyimpanan internal masih sangat diperlukan.

Lagian, jika tidak ada penyimpanan internal, kita tidak bisa menginstal OS ataupun program penting lainnya.
Sehingga SSD atau micro sd masih sangat diperlukan.

Alasan lainnya adalah kemudahan menyimpan dan mengakses file.
Teknologi cloud kurang efisien menurut saya, sedangkan ssd sangat handal.

Mau kapanpun dan dimanapun, ssd mudah diakses dan tidak terkendala internet. File yang sudah tersimpan bisa diakses dengan cepat tanpa ribet.
Itulah enaknya.

Kesimpulan

Jadi, laptop yang tidak menggunakan harddisk masih jauh terwujudnya. Mengingat orang masih bergantung dengan penyimpanan internal.
Apalagi dengan kehadiran SSD.

Akses file menjadi lebih cepat, membuka program tidak perlu waktu lama dan pengalaman menggunakan komputer/laptop menjadi lebih menyenangkan.

Baca juga ya :

5 comments for "Mungkinkah Laptop Nantinya Tidak Memakai Harddisk?"

  1. Infonya bagus, keren, dan menarik sob. Ditunggu posting selanjutnya Kunjungi balik ke blog saya www.ankurniawan.blogspot.com

    ReplyDelete
  2. @ahmad kurniawan : makasi sob atas komennya..
    ok, siap kunjungan ini..

    ReplyDelete
  3. klo bisa ya jangan dihilangin..

    ReplyDelete
  4. Wah infonya menarik dan menambah wawasan nihh
    terimakasih ^^ silahkan mampir juga ke blog saya ya., novaibnu.blogspot.com

    ReplyDelete
  5. @helmi faturrohman : iya sih, memang lebih enak kalo pake harddisk. cari file lebih mudah dan cepat
    @ibnu nova : makasi ya komennya.. siiipp siap kunjungan ini..

    ReplyDelete